Translate

Selasa, 07 Februari 2012

Novel Gua


FEB
7



Rina perempuan berusia 15 tahun , ia putus sekolah sejak duduk di bangku 3 SMP , karena ia tidak bisa melunasi uang sekolahnya , memang keluarga Rina keluarga yang tidak mampu dan ayahnya pun entah kemana . Sekarang ia hanya hidup dengan ibunya , ibunya sudah tidak bisa bekerja karena sudah 6 bulan beliau terkena sakit parah sehingga tidak bisa untuk berdiri apalagi bekerja , dan sekarang Rina yang menjadi tulang punggung keluarga untuk menghidupi adiknya Rettno dan Rino yang masih kecil dan masih butuh pendidikan . Dengan berjualan gorengan keliling saja tidak cukup untuk makan sehari .
Suatu ketika , adiknya Rettno dan Rino meminta uang untuk byaran sekolah
 " ka , tadi aku di panggil oleh guru " kata Rettno
" iyah ka , aku juga " sambung Rino ..
 " Memang ada apa ? kalian bikin onar ? " jawab Rina
" bukan ka , tapi kita belum melunasi uang sekolah , kata guru kalau tidak segera melunasinya kita tidak bisa ikut ujian dan bukan hanya itu , kita juga akan di keluarkan dari sekolah " Rettbo menjelaskan
" kakak belum punya uang dik , kamu tau sendiri kan untuk makan saja kita tidak punya , apalagi untuk bayaran sekolah ? ''
" lalu , bagaimana dengan nasib kita ka ? aku kan tidak mau kalau harus putus sekolah , aku mau seperti orang lain , bisa sekolah sampai perguruan tinggi "
" kakak mengerti apa yang kamu rasakan , namun kita harus bagaimana lagi ? ya sudah , nanti kakak mencoba untuk lebih giat bekerja agar bisa dapet uang banyak , dan kamu juga harus bantu kakak ya sayang "
Rettno & Rino " iya kaaa ..
Rina bingung semenjak adiknya meminta bayaran sekolah " harus mencari uang kemana aku ? " pikirnya ..
" apa aku bekerja di tempat Pak Hasyim saja ? " Pak Hasyim adalah lurah yang kaya raya di desa Rina .
lalu Rina mencoba untuk bertanya kepada Ibunya .. " Bu , Rina bingung "
" Bingung kenapa Rin ? "
" Rettno dan Rino minta uang bayaran sekolah , sedangkan aku tidak memegang uang sepeserpun "
" Memang berapa Rin ? "
" 20.000 bu .. "
" Bagaimana apabila Ibu pinjam saja sama Pak Lurah ? "
" Tidak usah bu , kalau kita pinjam sama Pak Lurah , kita mau bayar pake apa ? "
Ibunya Rina pun bingung mendengar semua itu ..
'' betul juga kamu Rin .. "
" apa aku kerja saja di rumah Pak Lurah , kebetulan kemarin Pak Lurah sedang mencari pembantu "
" memang kamu mau ? "
" mau bu , asalkan adik-adikku tidak senasib dengan aku "
" ya sudah , Ibu mau istirahat dulu , kepala Ibu pusing "
Hari berikutnya ...
Rina beranjak dari kamar tidurnya , ia segera menuju ke kamar mandi , dan ia langsung menuju rumah Pak Lurah ..
tok..tok..tok .. " iyah ! ada apa Rin ? ko pagi-pagi begini kamu sudah ke sini ? " tanya ibu lurah
" begini bu " dengan gugup
" apa ? "
" begini bu , aku sedang mencari pekerjaan , aku sedang butuh uang untuk adik-adikku sekolah "
" jadi apa tujuanmu ke sini ? " Ibu Lurah
" aku mendengar kalau Ibu ini sedang mencari pembantu untuk di rumah , dan aku bersedia untuk menjadi pembantu Ibu "
" bagaimana ya ? "
" ayolah Bu , tolong aku ibuku sudah tidak bisa bekerja lagi "
" ya sudah , kamu Ibu terima , tapi Ibu tidak bisa membayarmu banyak "
" iya bu tidak apa-apa , yang penting aku bisa membayar uang sekolah adikku "

bersambung ..
nanti gue sambung lagi yaa :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar